Selasa, 20 Maret 2012

Teladanilah AKU ... (Sifat Allah dalam hidup sehari-hari)

Ada beberapa hal yang bisa kita nyatakan tentang sifat manusia :
1.       Sifat Manusia Beragam
Karena Allah adalah pencipta yang luar biasa, maka seperti seafood, Sifat Manusia begitu variatif dan beragam. Beda satu dengan yang lainnya.
2.       Sifat ada yang baik ada yang tidak baik
Seperti seafood ada yang baik ada yang kurang baik, begitu juga Sifat Manusia.
3.       Ada yang sangat bangga / mempertahankan sifatnya
Dan yang terakhir, akan selalu ada ber-agumen atau mempertahankan sifatnya, karena seperti pilihan seafood meskipun pilihannya tidak sehat.
Mari kita buktikan :
Dunia menawarkan banyak kategori sifat, seperti menurut Bulan atau tanggal kelahiran, menurut Zodiak atau Shio.
contoh beberapa sifat  : 
  • Mudah mencintai
  • Mudah melupakan saat dikhianati
  • Pandai mengoda
  • Romantis tetapi kaku
  • Mudah cemburu
  • Mudah bergaul & pemalu
Atau menurut Psikologi :
Ekstrovert VS Introvert
Logika VS Intuisi
Berpikir VS Merasakan
Pasrah VS Penuntut
Jadi cocok dengan point kita yang nomor 1. 


Namun boleh kita akui bersama bahwa ada sifat-sifat yang baik ada sifat yang tidak baik. Beberapa contoh sifat yang secara umum dapat kita pandang tidak baik :
1.       Cerewet
2.       Keras kepala
3.       Mudah cemburu
4.       Tidak berani berterus terang
5.       Manja
6.       Mudah emosi
7.       Mudah ngambek
8.       Mudah terluka & lama pulih
9.       Sukar melupakan jika hatinya terluka
10.   Pendendam
11.   Selalu tergesa-gesa
12.   Suka mengkritik
Jadi cocok dengan point kita yang nomor 2.



Tetapi dari sini pun, mungkin akan ada sebagian orang yang akan beragumen atau mempertahakan sifat yang menurut dia baik, meskipun secara umum orang akan berkata sifat tersebut tidak baik.
Contoh :
1.     Cerewet itu baik, karena saya selalu cerewet akan kebenaran.
2.     Tidak berani berterus terang baik, karena untuk menjaga hubungan dan perasaan orang lain. Atau dengan kata lain “white lies”.
3.     Mudah emosi baik, karena saya mengekspresikan diri, jadi tidak menyimpan dalam diri dan tidak stress.
4.     Suka mengkritik baik, karena saya mengkritik orang lain yang tidak benar.
 Semua akan beragumen tentang sifatnya, karena semua tergantung motivasi yang mendorong. Jadi cocok dengan point kita yang nomor 3.


Bicara tentang sifat tentu sulit untuk menentukan sifat itu benar / tidak benar atau baik / tidak baik. Namun seperti semua hal di dunia ini, hanya ada 2 kubu yang dapat kita pilih. Yaitu Kubu Tuhan atau Kubu Iblis. Dan seperti yang kita tau bahwa kedua kubu ini selalu bertentangan.

Sebagai acuan yang benar, mari sekarang kita belajar teladan dari Sifat, tindakan Allah dan juga tidak tertinggal belajar dari motivasi Allah yang mendasari sifat atau tindakan Allah.
Tujuannya adalah agar kita kenal sifat-sifat Allah beserta tindakan dan motivasinya dan berusaha meneladani-Nya.

Jika kita telaah maka secara umum sifat-sifat Tuhan adalah sebagai berikut :
  • Esa
  • Maha Suci / maha kudus
  • Maha Tahu
  • Maha Hadir
  • Maha Kuasa
  • Pencipta
  • Kekekalan
  • Tidak Berubah
  • Tri-tunggal
  • Kasih (dalam Yesus Kritus)

Namun perkenankan saya membahas tidak dengan cara-cara yang biasa mengenai sifat-sifat Tuhan, saya akan mencoba membahasnya agar bisa kita kenali, pahami, dan teladani dalam kehidupan kita sehari-hari.

Sifat-Sifat Allah

1. Pencemburu
<Keluaran 20 : 5>

 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,

Namun ingat dalam hal apa Allah cemburu ? yaitu dalam hal menyembah atau beribadah kepada allah lain. Jadi cemburulah kita hanya dalam hal ini, dimana orang menyembah atau beribadah kepada allah lain.


2. Tidak menghakimi atau menghukum
<Yohanes 8 : 10 - 11>
Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?" Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Tuhan Yesus menunjukan kasih dengan tidak menghukum perempuan yang kedapatan ber-zinah. Sebab ingat bahwa penghakiman, penghukuman dan pembalasan adalah bagianNya Tuhan, jangan kita sok jadi hakim sendiri apalagi sok menjadi Tuhan

<Ibrani  10 : 30>
Sebab kita mengenal Dia yang berkata: "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan." Dan lagi: "Tuhan akan menghakimi umat-Nya."


3. Mengampuni

<Matius  6 : 12; 14 - 15>
dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;
Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."

<Efesus  4 : 32>
Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.

<Kolose  3 : 13>
Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.


 
4. Melayani
<Yohanes 13 : 14 - 15>
Jadi jikalau Aku membasuh kakimu, Aku yang adalah Tuhan dan Gurumu, maka kamupun wajib saling membasuh kakimu;
sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat kepadamu


5. Sabar
<Yakobus  5 : 7>
Karena itu, saudara-saudara, bersabarlah sampai kepada kedatangan Tuhan! Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi.


6. Rajin
<Amsal  10 : 4>
Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya.

<Amsal  12 : 24 dan 27>
Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa.
Orang malas tidak akan menangkap buruannya, tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga.


<Amsal  13 : 4>
Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan.

<Amsal  6 ; 6>
Hai pemalas, pergilah kepada semut, perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak:



7. Cerdik namun Tulus
<Matius  10 : 16>
"Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.
 


8. Murah Hati
<Matius  5 : 42>
Berilah kepada orang yang meminta kepadamu dan janganlah menolak orang yang mau meminjam dari padamu.

<Matius  5 : 7>
Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan beroleh kemurahan.


<Matius  20 : 15>
Tidakkah aku bebas mempergunakan milikku menurut kehendak hatiku? Atau iri hatikah engkau, karena aku murah hati?


9. Setia
<I Korintus  1 : 9>
Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia.



Diatas hanya sebagian saja dari Sifat, Tindakan dan motivasi Allah yang dapat kita teladani. Masih banyak lagi dapat kita temukan dalam Alkitab.

Ingat Manusia hanya dapat memilih salah satu kubu, yaitu Kubu Allah dengan meneladani Sifat, Tindakan dan motivasi Allah diatas. Atau kubu Iblis dengan tidak meneladani Sifat, Tindakan dan motivasi Allah.

Kunci nya adalah dengan Melakukan, melakukan dan terus melakukan.
Pepatah berkata “Practice makes Perfect”.

 Dan ingat bahwa kita adalah injil (kabar baik) akan Kristus yang hidup. Kita adalah teladan Kristus untuk sesama. Dan untuk menjadi teladan, diperlukan sifat-sifat Kristus yang kita tunjukan dalam hidup sehari-hari di market place.


<Yohanes  14 : 9 b>
....Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa .......